POLISI NEWS, LABUAN BAJO – Cerdas bergaul, cerdas dalam bekerja, adalah hal terindah dalam menjalani rutinitas hidup di zaman kini yang cenderung cuek dan individual.
Mungkin itulah yang diyakini satu peleton serdadu betino, pejuang kesehatan RSUD Manggarai Barat yang sama² nikmati hawa segar di Melo Cafe Km 18 Labuan Bajo Trans Flores NTT belum lama ini.
Dua komandan serdadu betino duduk berhadapan dalam satu meja. Di hadapannya tersaji dua mangkok mie goreng. Di kepala serdadu yang satu masih menempel penutup kepala warna hijau yang biasa dipakai dokter bedah.
Benar saja, bahwa serdadu² itu lagi refresh mencari kesejukan karena abis tegang membedah tubuh pasien dengan bayonet Army Amerika yang sangat tajam.
Melihat hal itu, Polisi News beranikan diri mendekat dan menyapa. Padahal dalam hati, ada rasa ragu dan canggung.
“Nikmat bangat mie goreng ini,” ucap Polisi News sekenanya sambil mengharap respons dari dua serdadu tersebut. “Mau…?'” sahutnya.
Mendapat tawaran itu, Polisi News pura² pergi untuk pesan kopi, sambil memberi kesempatan dua serdadu menikmati mie goreng di mejanya.
Usai serdadu makan, Polisi News kembali ke mejanya berharap bisa kenalan. Dan ternyata mereka ramah dan pandai guyon menyegarkan.
Serdadu yang mengenakan topi hijau bernama Ira. Ia adalah dokter Spesialis Bedah. Dan yang satunya Efi. Ia juga dokter Spesialis Anastesi yang sama² bertugas di RSUD Manggarai Barat NTT.
“Dokter kok boleh makan mie ya …,” ledek Polisi News. “Kalau dokter boleh makan mie tapi kalau pasien dilarang” jawab dr.Ira menimpali guyon Polisi News.
“Oya penilaian orang banyak, jadi dokter itu enak dan wah… Saya juga menilai demikian,” ucap Polisi News. “Masyarakat salah menilai. Kita berdua ini walau dokter spesialis, tetapi hanya dinilai ASN,” tuturnya.
dr.Ira, SPb melanjutkan “Kebahagiaan kami yang luar biasa adalah melihat pasien sembuh dan sehat. Bahagia kedua yaitu refreshing hirup udara segar rame². Dan bahagia ketiga, jumpa wartawan yang tidak disengaja, tapi akrab” tutur Ira sambil ketawa, yang membuat wartawan kikuk. Selamat bertugas para dokter, darma baktimu sangat luhur dan agung. (Teo Wawo)
Komentar